3. Komunikasi Pada Anak

 Cara:

  1. Orang lain/ pihak ketiga (karena anak biasanya gatau)
  2. Bercerita ( jangan pengalaman rasa sakit, topiknya dihubungkan kesehatan gigi dan mulut eg:upin ipin (Pernah gak nonton Upin Ipin?))
  3. Memfasilitasi

jangan dikasi HP pas perawatan, klo setelah perawatan bole untuk merasakan dokternya gak galak karena kurang sabar

Kalau terlalu lengkap malah gamau berobat

  1. Biblioterapi

Puzzle bermain ttg kes gigi mulut

  1. Meminta untuk sebut keinginan

Siap2 uang untuk IKGA!!

  1. Pilihan pro kontra
  2. Penggunaan skala

Skala sakit

  1. Menulis
  2. Menggambar
  3. Bermain

Dampak Komunikasi dg Kekerasan

"kalau sakit gua gak mau nganter! (ngancam)

Sehingga anak tidak berani mengungkapkan pendapat (pasif)

Komunikasi Berdasar Tumbuh Kembang

Usia Bayi (0-1 tahun)

Gerakan bayi

Minggu:

8-> liat objek

12-> senyum

16-> noleh suara asing, ucap ba-da

10-> panggilan nama

Akhir tahun pertama -> ucap kata spesifik, butuh gerakan nonverbal dengan usap, gendong, pangku

Kasus: umur 10 bulan tumbuh gigi patah karena nabrak-> ibu mangku anak di dental unit

  1. Usia Toddler dan pra sekolah (1-2,5 th, 2,5-5th)

Sudah mampu memahami 200-300 kata dan mengulang kata (tahun kedua)

3: egosentris, rasa tahu tinggi tapi belum fasih bicara, mudah kecewa, harus berpusat pada dirinya

Komunikasi-> kesempatan sentuh alat, bicara lambat, klo tidak dijawab diulang, jangan mendesak (Jawab dong!!! -> gaboleh), jangan sentuh tanpa disetujui anak

Usia Sekolah (5-11th)

Jangan menyakiti dan mengancam

Usia Remaja (11-18th)

Ada rasa malu karena masa peralihan dari anak menjadi dewasa

Komunikasi-> berdiskusi dg teman sebaya, hindari pertanyaan buat malu, jaga kerahasiaan karena awal dari kepercayaan. Misal curhat harus jaga kerahasiaan

TIPS

  • Atruistik

Trimakasih, tolong disampaikan ke mama

Komunikasi yang baik itu tau kapan diam dan ngomong

Perekat Keluarga

Pesan yang diterima dan yang dikirim.

Misal penyampaian pesan dengan kekerasan (negatif) -> tidak mau mendengarkan diberitau hal yang baik

  1. Verbal dan Nonverbal

Memberi pentahuan kognitif bahwa "…bah" itu "abah" sambil nunjuk foto

Meski positif tapi nonverbal negatif, pesan yang diterima itu yang dia lihat

Langkah2:

  1. Mendorong orang tua bicara

PAKAI !!! Pertanyaan: terbuka= alamat (menjelaskan panjang lebar

Tertutup: ya/tidak (Nanti saya harus sikat gigi 3x? Ya ,Gausah)

  1. Mengarahkan pada pokok permasalahan

Dengan pertanyaan terbuka dan luas

  1. Mendengarkan

Jangan Dipotong, biarkan mengeluarkan keluhan tanpa ditutup2i verbal dan nonverbal yang penting bersifat abstrak

… J. Konklusi menghakimi

"Kalo ga dicabut nanti buengkaaak"

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.